“Kami ingin menciptakan tempat yang terasa akrab namun tetap menawarkan kejutan baru. Sebuah pengalaman menginap yang lebih personal, hangat, dan inspiratif,” tambah Nandang.
Arsitektur baru Padma Hotel Bandung nantinya akan menggabungkan gaya kontemporer dengan filosofi keberlanjutan, sejalan dengan komitmen Padma Hotels terhadap pelestarian lingkungan. Desain ini diharapkan dapat menghadirkan suasana yang harmonis antara modernitas dan alam.
Keputusan penutupan sementara ini tentu memunculkan berbagai respons dari tamu setia Padma Hotel Bandung. Banyak di antaranya yang memiliki kedekatan emosional dengan hotel ini. Tak sedikit yang mengenang masa-masa berharga bersama keluarga, pasangan, atau kolega di lokasi yang tenang dan penuh kenyamanan ini.
“Kami sangat memahami betapa berharganya Padma Hotel Bandung bagi para tamu. Justru karena itulah, kami merasa transformasi ini penting dilakukan. Kami tidak mundur—kami sedang bersiap melangkah lebih jauh,” jelas Nandang.
Meski hotel di Bandung ini tengah dalam proses renovasi, Padma Hotels tetap mengajak para tamu untuk menikmati pengalaman serupa di destinasi lain yang tak kalah menarik. Ada Padma Resort Legian dengan pesona pantai Bali, Padma Resort Ubud yang menyuguhkan ketenangan spiritual di tengah alam, Padma Hotel Semarang yang menawarkan kemewahan urban, serta Resinda Hotel Karawang yang menjadi oase nyaman di tengah kawasan industri.
Setiap properti tersebut membawa semangat yang sama: pelayanan khas Padma yang hangat dan tulus, serta fasilitas berkualitas tinggi yang mengutamakan kenyamanan tamu.
Padma Hotel Bandung Siap Comeback Lebih Kuat
Lantas, seperti apa wajah baru Padma Hotel Bandung saat kembali dibuka? Padma Hotels menjanjikan kejutan yang memikat. Lebih dari sekadar upgrade fasilitas, hotel ini akan hadir sebagai ruang yang tak hanya mengakomodasi, tetapi juga menginspirasi.
