JURNALINDONESIAUPDATE – PT Railink, selaku operator KAI Bandara, tengah melakukan berbagai persiapan guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode angkutan Lebaran 2025. Berdasarkan tren tahunan, perusahaan memperkirakan peningkatan jumlah pengguna hingga 11,10% dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Utama PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, mengungkapkan bahwa selama periode 24 Maret hingga 8 April 2025, pihaknya telah menyiapkan total 414.518 tempat duduk. Jumlah ini meningkat dari 373.108 tempat duduk yang tersedia pada Lebaran 2024.
“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih nyaman dan efisien bagi pelanggan, terutama saat musim mudik Lebaran. Dengan peningkatan kapasitas ini, kami berharap dapat memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat dengan lebih baik,” ujar Porwanto.
Sebagai bagian dari optimalisasi layanan, KAI Bandara Yogyakarta akan mengoperasikan 50 perjalanan harian, terdiri dari 24 perjalanan KA YIA Reguler dan 26 perjalanan KA YIA Ekspres. Sementara di Medan, terdapat 44 perjalanan per hari, mencakup 24 perjalanan KA Srilelawangsa rute Medan-Kualanamu, 17 perjalanan KA Srilelawangsa rute Medan-Binjai, serta 3 perjalanan KA Srilelawangsa rute Medan-Binjai-Kuala Bingai.
Untuk meningkatkan kenyamanan dan kelancaran layanan, PT Railink memastikan operasional berjalan optimal di tiga stasiun utama Yogyakarta, yaitu Stasiun Yogyakarta, Stasiun Wates, dan Stasiun Yogyakarta International Airport (YIA). Sementara itu, di Medan, layanan KAI Bandara akan meliputi tujuh stasiun, yaitu Stasiun Kuala Bingai, Stasiun Binjai, Stasiun Medan, Stasiun Bandar Khalipah, Stasiun Batang Kuis, Stasiun Araskabu, dan Stasiun Bandara Kualanamu.
